Sekolah Alkitab Online

17 years ago By nancydinar

Mau jadi Evangelis?

Sampai saat ini belum ada gereja yang berani meneguhkan seseorang yang tamat kursus Alkitab Online menjadi Pendeta atau Evangelis. Selain karena faktor standardisasi akademis, juga karena pendidikan teologi dan tugas penginjilan tidak dapat dipersiapkan secara akademis saja. Kegiatan kursus Alkitab Online selama ini, terutama di PESTA adalah bertujuan untuk memperlengkapi mereka -- kaum awam yang rindu melayani secara awam. Jika menghendaki lebih dari itu, misalnya untuk jabatan Evangelis, maka perlu pendidikan Intensif di Universitas atau Seminari.

Salam

Ada perbedaan antara Online Learning dan Distance Learning:

“Online Learning" atau “E-learning” atau “Virtual Learning” adalah metode yang seluruh proses belajarnya dibawakan secara eksklusif melalui internet. Seluruh proses belajar mengajar yang meliputi kuliah, diskusi, tugas, ujian, dikerjakan langsung lewat “student board“ yang membutuhkan koneksi internet selama prosesnya berlangsung.

"Distance Learning" adalah metode yang memakai cara non-traditional dan lebih dari sekedar internet, bisa juga menggunakan media lain seperti video tape, DVD, PDA , modul, dan kelompok belajar. Biasanya para siswa tidak perlu koneksi internet secara terus menerus karena bahannya bisa terima lewat email atau mail (UPS, Post) atau di download lewat internet.

Sekolah Alkitab yang ada selama ini termasuk PESTA adalah Distance Learning BUKAN Online atau Virtual.

Untuk menjalankan Sekolah Online juga perlu accreditasi dan diselengarakan oleh sekolah yang sudah establish. Online learning juga membutuhkan teknologi internet yang lebih advance, canggih dan mahal.

Semoga jawaban saya bisa membantu.

Dari awal PESTA memang sebatas menggunakan fasilitas milis koq... Untuk Online, saya pikir memang mahal dan cenderung komersil deh.... Ngapain ikut PESTA kalo kuliah Online, mendingan langsung Universitas kenamaan dan ijazahnya bisa dijual di pasar kerja...ha... semangat ya...untuk PESTA...maju terus....

HIC Online merupakan Sekolah Alkitab berbahasa Indonesia pertama yang diselenggarakan sepenuhnya lewat virtual learning (Internet).

Diajar oleh pengajar-pengajar kelas dunia seperti Reinhard Bonke, Jack Hayford, Joyce Meyer, T.L. Osborn, Dick Eastman, Howard Foltz, dll.

Kurikulum ini telah dipakai dan diterjemahkan ke dalam 60 bahasa di 50 negara, dan digunakan oleh berbagai denominasi gereja.

HIC online memberikan fleksiblitas kepada seluruh siswanya untuk belajar kapan saja dan dimana saja. Program ini juga dirancang secara sederhana dan mudah dan tidak menuntut penguasaan teknologi yang rumit.

Biaya yang murah dan terjangkau dan keuntungan lebih lainnya.